PENYAKIT MULUT DAN KUKU

MOUTH AND HOOF DISEASES IN BEEF CATTLE

Abstract

Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) adalah penyakit virus yang sangat menular dan serius yang menyerang hewan-hewan ternak berkuku belah, seperti sapi, kerbau, babi, kambing, domba, rusa, dan babi hutan. Penyakit ini disebabkan oleh virus dari genus Aphthovirus, famili Picornaviridae. PMK ini dapat menyebar dengan cepat melalui kontak langsung dengan hewan terinfeksi atau secara tidak langsung melalui peralatan ternak yang terkontaminasi, kendaraan, pakaian, sepatu, dan bahkan oleh angin, air, atau pakan. Gejala klinis PMK pada sapi potong biasanya muncul dalam waktu 2-14 hari ditandai dengan demam akut, pembentukan vesikel (lepuh), luka dan erosi. Penyakit mulut dan kuku (PMK) bersifat merugikan dan berdampak negatif bagi ekonomi, sosial dan produktifitas ternak. Akibat wabah PMK yang terjadi masyarakat merasakan kerugian produksi akibat virus yang menyerang tersebut. Upaya pencegahan yang dilakukan sementara ini adalah meningkatkan biosicurity, pelarangan pemasukan ternak dari daerah tertular, menerap kan program vaksinasi, pemantauan di rumah potong hewan (RPH) dan sosialisasi tentang gejala klinis penyakit PMK ke peternak. Kesimpulan, PMK menyebabkan kerugian besar karena penurunan produksi daging, kematian anak hewan, dan hambatan perdagangan internasional. Pencegahan PMK  dapat dilakukan dengan cara vaksinasi rutin, karantina hewan terinfeksi, biosikuriti, dan sanitasi ketat.